KabarJawa.com — Dalam upaya meningkatkan kompetensi para pendidik di lingkungan Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disdikbudpora), Pemerintah Kabupaten Semarang telah meluncurkan sebuah inovasi aplikasi bernama Gula Kelappa—singkatan dari guru lakukan penilaian aksi kinerja, kepala sekolah lapor progres penilaian aksi kinerja.
Penggagas aplikasi Gula Kelappa, Sularsih, menjelaskan bahwa inovasi ini dirancang untuk memperkuat pengelolaan kinerja guru. Aplikasi ini memberikan kemudahan bagi para guru dan kepala sekolah dalam memantau aksi kinerja sesuai dengan pola baru yang terdapat dalam platform merdeka mengajar (PMM).
Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, memberikan apresiasi atas peluncuran aplikasi tersebut. Menurutnya, inovasi ini dapat membawa dampak positif pada kualitas pendidikan di Kabupaten Semarang.
“Ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan kinerja guru, sekaligus membawa perubahan signifikan dalam mutu pendidikan,” tegas bupati saat peluncuran aplikasi tersebut di pendopo rumah dinasnya belum lama ini.
Dalam pandangan yang sejalan, Ketua tim perencanaan dan penjaminan mutu pendidikan Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Jawa Tengah, Dedi Gunawan, mengakui bahwa aplikasi ini memudahkan guru dan pendamping dalam melakukan penilaian serta pengembangan kinerja. Sebelumnya, penilaian dilakukan melalui Platform Merdeka Mengajar (PMM).
“Upaya untuk mengintegrasikan aplikasi ini dengan PMM, menurut saya, sangatlah baik,” ungkapnya.