KabarJawa.com — Presiden Joko Widodo dijadwalkan meresmikan Tol Solo-Jogja-YIA Seksi 1 Paket 1.1 dari Kartasura ke Klaten, yang memiliki panjang 22,3 kilometer, pada akhir September 2024. Tarif yang akan dikenakan kepada pengguna diperkirakan kurang dari Rp2.000 per kilometer.
Muhammad Amin, Staf Ahli Direksi PT JMJ Bidang Pengadaan Tanah, menyampaikan bahwa progress pembangunan fisik Tol Solo-Jogja-YIA ruas Kartasura-Klaten telah mencapai 100 persen, sementara konstruksi jalan tol tersebut mencapai 97,3 persen.
“Konstruksi untuk ruas Kartasura-Klaten sudah mencapai 97,3 persen,” ujar Amin saat ditemui pada Selasa, 3 September 2024.
Peresmian tol tersebut direncanakan akan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo pada akhir September. “Insya Allah Presiden akan meresmikan ruas tol Kartasura-Klaten pada akhir September ini,” tambah Amin.
Mengenai tarif, Amin mengungkapkan bahwa tarif tol diperkirakan sekitar Rp1.860 per kilometer. Dengan demikian, pengendara yang masuk dari Kartasura dan keluar di Gerbang Tol Ngawen di Klaten akan membayar sekitar Rp40.920. “Tarifnya sekitar Rp1.860 per kilometer. Jadi, jika dibulatkan menjadi Rp2.000 per kilometer, untuk jarak 22 kilometer, tarifnya sekitar Rp44.000,” jelasnya.
Tol Solo-Jogja-YIA Seksi 1 Paket 1.1 membentang sepanjang 22,3 kilometer dari Kartasura hingga Ngawen, Klaten. Sepanjang ruas tol ini, terdapat tiga gerbang tol:
1. **Gerbang Tol Banyudono**, yang terletak di Kabupaten Boyolali, sebagai pintu masuk dari arah Kartasura.
2. **Gerbang Tol Polanharjo**, yang berada di Kecamatan Ceper, Klaten.
3. **Gerbang Tol Klaten**, yang terletak di Kecamatan Ngawen, Klaten, sebagai pintu keluar bagi pengendara dari arah Solo.
