KabarJawa.com — Masyarakat diimbau untuk mengabaikan berita hoaks mengenai Penjabat (Pj) Bupati Brebes, Iwanuddin Iskandar, yang dikabarkan terjangkit penyakit Monkeypox (Mpox) atau cacar monyet.
Pernyataan ini disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Dinkominfotik) Kabupaten Brebes, Tatag Koes Adianto, sebagai tanggapan terhadap berita palsu yang beredar di masyarakat.
“Informasi yang tersebar melalui WhatsApp maupun media sosial lainnya yang mengklaim bahwa Pj Bupati Brebes terjangkit cacar monyet atau Monkeypox adalah tidak benar dan merupakan hoaks,” tegas Tatag.
Ia meminta kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menerima dan menyebarluaskan informasi.
“Saring dahulu setiap informasi yang diterima, pastikan kebenarannya sebelum membagikannya. Ingat, saring sebelum sharing,” tambahnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes, Ineke Tri Sulistyowaty, menjelaskan bahwa ada informasi mengenai pasien terduga Mpox yang dirawat di RSUD Brebes.
“Setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter spesialis kulit, pasien tersebut hanya mengalami cacar air atau varicella. Pada Jumat, 6 September 2024, pasien sudah dalam kondisi baik dan diperbolehkan pulang. Hingga saat ini, tidak ada laporan mengenai penularan cacar dari pasien tersebut ke orang lain atau keluarganya,” jelas Ineke.
Ineke juga mengimbau warga Brebes untuk tetap waspada terhadap penyakit menular dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, seperti mencuci tangan dengan sabun, serta mengikuti gerakan masyarakat hidup sehat (Germas).
“Saya tegaskan, hingga saat ini Kabupaten Brebes tidak mengalami kasus Monkeypox. Brebes bebas dari Mpox/cacar monyet,” pungkas Ineke.