KabarJawa.com — Brotowali (Tinospora Cordifolia) adalah tanaman obat tradisional Indonesia yang sering ditemukan di pekarangan rumah atau tumbuh liar di hutan sebagai semak merambat. Daunnya berbentuk hati dengan batang yang memiliki tonjolan kecil, dan bagian batang inilah yang banyak dimanfaatkan sebagai obat tradisional.
Hampir semua bagian dari tanaman ini dapat dimanfaatkan, mulai dari daun hingga akar. Daunnya yang sudah diremas-remas bisa ditempelkan pada area kulit yang bermasalah untuk membantu penyembuhan luka dan mencegah infeksi. Bagian batang dan akarnya juga dapat dikonsumsi dengan cara direbus atau dijadikan ekstrak sebagai obat.
Brotowali mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk kesehatan, termasuk karbohidrat, protein, lemak, vitamin C, dan mineral seperti fosfor, kalium, mangan, kalsium, zinc, zat besi, dan tembaga. Selain itu, tanaman ini juga mengandung antioksidan flavonoid serta berbagai senyawa lain, seperti alkaloid, glikosida, tanin, steroid, dan terpenoid yang bermanfaat bagi tubuh.
Berikut ini beberapa manfaat brotowali untuk kesehatan tubuh:
- Menurunkan Kadar Gula Darah
Senyawa aktif brotowali, seperti alkaloid dan flavonoid, dapat membantu menurunkan kadar gula darah, sehingga bermanfaat bagi penderita diabetes. Brotowali juga membantu mengurangi resistensi insulin, memudahkan pengaturan kadar gula darah. - Meredakan Hipertensi
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa seperti adenosin, uridin, salsolinol, dan higenamine dalam brotowali dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan melemaskan pembuluh darah. Brotowali juga meningkatkan sirkulasi darah, mendukung kesehatan jantung. - Mengobati Penyakit Kulit
Brotowali dapat digunakan sebagai obat luar untuk mengobati luka. Sifat antibakteri dan antijamurnya membantu mengatasi infeksi kulit seperti bisul, kudis, dan jamur. Ekstraknya juga mempercepat penyembuhan luka. - Menjaga Kesehatan Tulang
Kandungan mineral seperti kalsium dan fosfor dalam brotowali penting untuk pembentukan dan pemeliharaan tulang yang kuat, serta mempercepat penyembuhan tulang yang patah. Sifat anti-inflamasinya juga membantu mengurangi peradangan pada sendi dan tulang, terutama pada penderita arthritis. - Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Brotowali sering digunakan untuk meningkatkan daya tahan tubuh karena kaya akan antioksidan dan vitamin C. Namun, efektivitasnya perlu diimbangi dengan gaya hidup sehat, termasuk pola makan seimbang, olahraga teratur, dan istirahat yang cukup.
Brotowali saat ini telah banyak tersedia di pasaran dalam berbagai bentuk, seperti ekstrak, kapsul, teh, dan bubuk. Meskipun brotowali memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, penggunaannya yang berlebihan dapat menimbulkan efek samping dan risiko kesehatan. Pastikan untuk mengonsumsinya dalam batas yang wajar.